Diklat Riset dan Publikasi:Data dan Software Analisis Bibliometrik Dilaksanakan Secara Daring
YAPNAS INFO.14 Mei 2024 - STAI Al-Chaeriyah, bekerja sama dengan STAI Yapnas Jeneponto, telah sukses menyelenggarakan Diklat Riset dan Publikasi dengan tema "Data dan Software Analisis Bibliometrik". Acara yang berlangsung secara daring ini dihadiri oleh dosen dari berbagai perguruan tinggi, termasuk Ketua STAI Yapnas Jeneponto serta dosen-dosen dari STAI Yapnas Jeneponto. Narasumber utama dalam kegiatan ini adalah Dr. Eric Kunto Ariwibowo, MA, dari Universitas Widya Dharma Klaten.
Diklat ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dosen dalam melakukan riset dan publikasi, dengan penekanan pada pemanfaatan data dan software untuk analisis bibliometrik. Analisis bibliometrik adalah metode yang memanfaatkan data publikasi ilmiah untuk mengukur dan menganalisis berbagai aspek dari penelitian dan publikasi.
Dalam sambutannya, Ketua STAI Al-Chaeriyah mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya strategis untuk meningkatkan kualitas riset dan publikasi di kalangan dosen. "Kami berharap dengan adanya diklat ini, dosen-dosen dapat lebih memahami dan memanfaatkan data serta software bibliometrik untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas publikasi ilmiah," ujar beliau.
Materi diklat mencakup pengenalan dasar bibliometrik, pengolahan data publikasi ilmiah, hingga penggunaan software analisis seperti VOSviewer dan Biblioshiny. Dr. Eric Kunto Ariwibowo, sebagai narasumber, memberikan pemaparan yang mendalam dan praktis mengenai topik-topik tersebut. Para peserta juga mendapatkan kesempatan untuk melakukan praktik langsung menggunakan software tersebut, sehingga diharapkan mereka dapat langsung mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh dalam penelitian mereka.
Ketua STAI Yapnas Jeneponto, yang turut hadir sebagai peserta, memberikan apresiasi tinggi terhadap pelaksanaan diklat ini. "Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami para dosen, terutama dalam memahami lebih dalam tentang analisis bibliometrik yang kini semakin penting dalam dunia akademik," katanya.
Diklat ini tidak hanya menjadi ajang pembelajaran, tetapi juga wadah untuk mempererat hubungan antar perguruan tinggi. Dengan adanya kolaborasi dan partisipasi aktif dari berbagai institusi, diharapkan dapat tercipta jaringan yang kuat dalam dunia riset dan publikasi ilmiah.
Acara yang berlangsung selama satu hari ini berjalan lancar dan diakhiri dengan sesi tanya jawab serta diskusi antara pemateri dan peserta. Diskusi tersebut semakin memperkaya wawasan serta keterampilan dosen dalam bidang analisis bibliometrik. Dengan keberhasilan diklat ini, STAI Al-Chaeriyah dan STAI Yapnas Jeneponto berharap dapat terus menyelenggarakan kegiatan serupa di masa mendatang untuk mendukung pengembangan kompetensi akademik dosen di Indonesia.